Tuesday 18 February 2014

#125 My Favorite Mistake #1 - My Favorite Mistake by Chelsea M. Cameron

Serial : My Favorite Mistake #1
Penulis : Chelsea M.Cameron
Penerbit : Harlequin Books
Terbit : September 2012 (terbit pertama kali September 2012)
Tebal : 370 halaman (ebook)
Genre : Young Adult
Format : ebook epub
ISBN : 9781459231283

Periode Baca : 31/12/2013 - 07/01/2014

Blurb

The New York Times and USA TODAY bestseller
Two secrets.
One bet.
Who will break first?

Taylor Caldwell can't decide if she wants to kiss her new college roommate or punch him.

On the one hand, Hunter Zaccadelli is a handsome, blue-eyed bundle of charm. On the other, he's a tattooed, guitar-playing bundle of bad boy. Maybe that's why Taylor's afraid of falling in love with him, or anyone else. She doesn't want to get burned, so she needs him gone before it's too late.


Hunter himself has been burned before, but Taylor's sexy laugh and refusal to let him get away with anything make her irresistible. Determined not to be kicked out of her life without a fight, Hunter proposes a bet: if she can convince him she truly loves or hates him, he'll leave the apartment--and leave her alone. The problem is, the more time they spend together, the less she hates him, and the more she moves toward love.

But when the man behind Taylor's fear of giving up her heart resurfaces, she has to decide: trust Hunter with her greatest secret, or do everything in her power to win that bet and drive him away forever.

My Favorite Mistake is a New Adult Contemporary Romance and is suitable for ages 18 and up. Contains violence, language and sexual situations.
Review

Sebenarnya ebook ini sudah cukup lama tertimbun. Dan sebenarnya juga saya penasaran membaca buku ini sejak membaca reviewnya Mbak Desty. Tapi.... entah kenapa selalu saja tidak kesampaian hingga awal tahun ini. Dan sewaktu tahu kalau seri ini sudah mempunyai cerita lanjutan, jelas saya makin semangat membacanya. Yuk kita lihat apa saja yang saya rasakan sewaktu membaca buku ini...

Taylor Swift Caldwell ketiban sial diawal tahun keduanya di kampus. Apartement yang ditempatinya bersama dua orang sahabatnya Renee dan Darah harus memasukkan seorang lagi di apartement mereka. Taylor sih tidak bermasalah kalau ia harus berbagi kamar dengan orang lain. Toh, itu sudah peraturan wajib dari kampus. Tapi ia bermasalah dengan sosok yang akan menempati kamarnya. Ia mendapat teman sekamar yang paling dibencinya. Bahkan di hari pertama pertemuan mereka, ia sukses menonjok si teman tepat di wajahnya.

Perkenalkan teman baru Tay. Namanya Hunter. Berdasarkan petunjuk dari kampus, Hunter mendapat kamar di asrama. Tapi entah bagaimana cara pengaturannya, Hunter malah harus berbagi kamar dengan Tay yang jelas-jelas seorang cewek, bukan cowok. Mungkin pihak kampus salah menduga kalau Taylor itu seorang cowok kali ya. Gak cuma seorang cewek tapi Tay paling benci pada sosok cowok.

Masih gak terima dengan kesialan yang dialaminya, Tay mencoba mengadu tentang kesalahan penempatan Hunter. Dan hasilnya, Tay tak digubris pihak kampus. Ini menjadi masalah besar karena Hunter dan Tay harus hidup dalam satu kamar kecil dan tak mau saling mengalah untuk tidur di sofa di ruang televisi. 

Yah... karena setiap hari bertemu dan berinteraksi, lama-lama cinta pun tumbuh. Tapi Tay menyangkal semua perasaannya kepada Hunter karena ia punya trauma di masa lalu. Belum lagi ia masih kesal karena di hari pertama mereka bertemu Hunter sudah meyakinkan Tay kalau ia bisa membuat Tay jatuh cinta.
 
Tapi Hunter bukan sekedar cowok berkepala plontos dengan mata biru yang bisa bikin klepek-klepek. Ia tangguh. Dan keyakinan Tay kalau ia takkan jatuh cinta kepada Hunter dianggap Hunter sebagai sebuah tantangan. Ia tak mungkin menyerah begitu saja. Semua hal termasuk hal yang menye-menye dan konyol dilakukan Hunter demi merebut hati Tay. Termasuk menyanyikan lagu "Fix You" ketika Hunter berhasil membajak Tay untuk makan malam bersamanya.
"Lights will guide you home
And ignite your bones
And I will try to fix you"
Fix You - Coldplay
Karakter
Taylor Caldwell, cewek yang paling dingin yang pernah ada. Selalu pasang muka jutek kalau bertemu dengan cowok yang sialnya harus tinggal satu kamar dengan cowok disepanjang masa kuliahnya. Trauma masa lalu lah yang membuat Tay bersikap membenci cowok.
Hunter siapa-gitu-nama-belakangnya, gayanya playboy kelas paus. Tapi sebenarnya itu cuma kedok untuk menutupi cerita masa lalu Hunter. Cowok ganteng plontos, bermata biru ini punya ssegudang keahlian. Jago main gitar dan suaranya juga oke. Bahkan ia rajin menciptakan lagu buat menggoda Tay. 
Urusan dapur Hunter juga ahli. Pokoknya masalah perut Tay, Renee, dan Darah aman selama Hunter masih tinggal bersama mereka. Hunter juga tipikal koki yang memasak dalam jumlah besar. Di hari-hari tertentu, mahasiswa-mahasiswa yang tinggal selantai dengan Hunter pasti dijamu makan oleh Hunter dengan kreasi masakannya. Dan satu kelebihan lain Hunter. Ia seneng banget.... tidur bugil --" Perilaku yang paling dibenci Tay.
Plot, PoV, Setting
Beralur maju kecuali di beberapa bagian alurnya menjadi mundur karena berkaitan dengan masa lalu Tay dan Hunter. Sayangnya PoV hanya menggunakan sudut pandang dari sisi Tay. Ceritanya minim konflik sehingga terkesan datar dan gitu-gitu saja.
Cover dan terjemahan
Covernya terkesan seksi.dan minimalis. Saya suka covernya. Tapi cover ebook tidak seseksi cover yang versi paperback terbitan Harlequin. Dan buku ini juga belum diterjemahkan ke bahasa Indonesia.

Ide Cerita
Idenya sih sebenarnya bagaimana berdamai dengan masa lalu dan melanjutkan hidup. Tapi yang paling saya ingat adalah tentang "bullying yang dialami Tay". Bagaimana ia dikucilkan, disudutkan, dicap negatif disepanjang masa sekolahnya hanya karena asumsi yang salah.
Mungkin saya lebay dan dangkal tapi adegan-adegan dibawah ini terlalu sayang dilewatkan begitu saja dan masuk dalam adegan favorit saya: 
  •  sewaktu di restoran dan Hunter menyanyikan lagu "Fix You" demi meminta maaf pada Tay.  
  • sewaktu Hunter membawa Tay ke The Norumbega Inn, satu-satunya kastil di Maine.  
  • sewaktu acara makan malam dirumah Tay.
"You're not just doing that to impress her, are you?"
"Everything I do is to impress her. It's my mission in life."
*meleleh* 
Trivia
The Morumbega Inn seperti yang ceritakan dalam buku itu ternyata memang beneran adanya. Dan tempatnya lazim dijadikan tempat untuk melaksanakan acara-acara pernikahan. Suasana kastilnya memang romantis sih. Coba main ke website mereka disini untuk melihat-lihat penginapan tersebut. Mana tau kamu berminat :p   
@ Medan
31012014 

1 comment:

  1. Judulnya bikin penasaran banget. Biasanya kan yang jadi favorit itu makanan atau kegiatan kita yang positif. Lah ini malah kesalahan. Aneh banget.

    Udah keliatan dari covernya kalau ini pasti untuk 18 tahun ke atas. Tapi sepertinya menarik buat dibaca. Apalagi setelah baca reviewnya. Makin penasaran.

    Bisa dapet ebook gratisnya ngga? hehe

    ReplyDelete

Terima kasih telah berkomentar. Komentar sengaja dimoderasi untuk menghindari spam.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...