Wednesday 22 October 2014

#165 Gamblers Series #2 - Dreaming Of You by Lisa Kleypas

Sub Judul : Memimpikanmu
Serial : Gamblers Series #2
Penulis : Lisa Kleypas
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Tahun Terbit : April 2013 (pertama kali terbit pada Januari 1994)
Tebal : 440 halaman
ISBN : 978-979-22-9443-9
Genre : Historical Romance

Format : mass market paperback
Status : pinjam @ Safrida
Periode Baca : 26/06/2014 - 26/04/2014









-- Gamblers Series -- 

Sara Fielding adalah wanita lugu yang juga penulis terkenal. Demi buku terbarunya, ia meninggalkan kenyamanan dan perlindungan tempat tinggalnya di desa untuk pergi ke London, memasuki dunia gelap kota itu. Tanpa sengaja, ia menyelamatkan pria tampan dan memesona yang merupakan pemilik rumah judi paling eksklusif di London, Derek Craven. 

Derek mengizinkan Sara memasuki rumah judinya untuk mempelajari kehidupan di sana demi buku wanita itu. Di balik sikap yang lugu dan kehidupannya yang lurus, Sara menyimpan kekuatan dan daya tarik yang memesona. Hati Derek yang dibekukan oleh masa lalunya yang kelam pun luluh. Namun, tanpa diduga, seseorang dalam kehidupan Derek mengawasi mereka, dan berusaha menghancurkan mereka demi membalas dendam.


Sara Fielding adalah seorang penulis yang menghasilkan sebuah buku fenomenal berjudul Matilda yang menceritakan perjuangan seorang wanita tuna susila dalam menjalani kehidupannya. Untuk dapat menghasilkan sebuah buku yang bagus diperlukan riset yang mendalam terhadap topik yang diangkat. Dan Sara melakukannya melalui observasi hingga ke rumah-rumah bordil. Sementara untuk buku selanjutnya Sara juga akan melakukan observasi yang kali ini sasarannya sebuah rumah judi eksklusif di kota London.

Beruntung Sara bertemu dengan pemilik rumah judi itu secara langsung yang bernama Derek Craven. Pertemuan tidak sengaja itu terjadi karena Sara menolong Derek yang terluka parah akibat serangan orang tak dikenal. Dan sejak saat itu Sara kerap hadir di rumah judi Derek meski sebenarnya Derek tak pernah setuju Sara hadir disana. Baginya sosok Sara terlalu suci dan polos untuk berada di tempat maksiat seperti itu. 

Lama-lama keduanya tak mampu lagi menyembunyikan perasaan satu sama lain. Tapi bagi Sara mencintai pria lain adalah hal terlarang baginya karena di desa tempatnya tinggal telah menunggu seorang pria bangsawan yang siap melamarnya. Pria yang lebih matang, lebih tenang, dan lebih siap untuk menikah dibandingkan seorang Derek Craven yang lebih senang mengurus rumah judinya.


Saya suka melihat sosok kontroversial Derek yang diangkat dalam buku ini. Biasanya di buku-buku sejenis, hero adalah seorang bangsawan (terkadang playboy) yang telah jenuh dengan rutinitas pergaulan kota. Tapi Derek bisa dibilang tak memiliki apa yang hero lazimnya miliki kecuali hartanya yang melimpah. Saya suka bagaimana dia menjalankan usaha rumah judinya menjadi rumah judi paling eksklusif di kota London. Sikap Derek yang terkenal dingin bagi siapa saja bisa berubah menjadi galau hanya karena seorang gadis polos seperti Sara.  Adegan favorit saya di buku ini adalah ketika Sara diculik dan Derek cemas banget memikirkan keselamatan Sara walaupun dia berlagak santai. Kelihatan banget cintanya pada Sara. Terjemahannya mantep, nggak kaku, dengan typo yang minimalis. 


  • Derek Craven. Biasanya tokoh utama di historical romance itu ditampilkan begitu sempurna. Seorang bangsawan muda, kaya raya, lelah menghadapi basa-basi dunia kebangsawanan, dan terkadang playboy. Tapi Derek berbeda. Dia orang biasa yang bekerja keras demi meraih kedudukan dan rasa hormat para bangsawan. Meski dengan kesuksesan yang banyak membuat orang tercengang, tak sedikit juga yang menganggap Derek adalah sampah masyarakat karena ia menjalankan sebuahh rumah judi. 
  • Lily Raiford. Dari buku sebelumnya sudah diceritakan hubungan Lily dengan Derek yang menimbulkan banyak spekulasi. Di buku ini Lily muncul kembali tidak hanya menjadi sahabat setia Derek tapi juga mak comblang karena Derek terlalu gengsi untuk mendekati Sara. Saya juga suka dengan tingkah Lily di buku ini yang terkadang membuat suaminya, Alex, jengkel berat padanya. 
  • Sara Fielding. Sara punya sifat yang nyaris mirip dengan para heroine lain di buku historical romance. Cantik, polos, keturunan keluarga baik-baik meski terkadang bukan kalangan bangsawan. Hanya saja disini Sara punya pekerjaan sebagai penulis yang terbilang jarang diangkat dalam buku-buku sejenis. Apalagi Sara bukan sembarang penulis. Ia penulis buku kontroversial yang banyak mendapat kritik masyarakat karena tema dalam buku yang ditulisnya.


  • Perry Kingswood. Duh ya.... Perry ini tipikal anak mami banget deh. Males banget ngeliatnya. Apalagi semua keputusan hidupnya bukan ditentukan oleh Perry yang jelas-jelas berpikiran sehat dan dewasa, tapi diputuskan mutlak oleh sang mama. Jangan-jangan entar kalau dia nikah, kapan malam pertamanya ditentukan sama sang mama #eh #abaikan
  • Cover. Yah... mau dibilang apalagi? Covernya tetap nggak banget buat saya. Maaf, sang desainer cover..



  • 1 untuk Derek Craven. 
  • 1 untuk Sara Fielding. 
  • 1 untuk Lily Raiford.




@ Medan
05072014

No comments:

Post a Comment

Terima kasih telah berkomentar. Komentar sengaja dimoderasi untuk menghindari spam.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...